Rabu, 14 November 2012

 
http://www.ziddu.com/download/20878088/rotibakar.jpg.html
http://adf.ly/EoFMM

BISNIS USAHA ROTI BAKAR
Roti bakar telah menjadi makanan yang tidak asing bagi konsumen Indonesia,meski asal muasalnya merupakan makanan western. Roti bakar biasanya lebih lezat dinikmati pada pagi hari atau malam hari. Pada pagi hari biasanya roti bakar dijadikan sebagai sarapan yang tidak terlalu berat bagi sebagian orang, sedangkan pada malam hari dijadikan camilan maupun teman nongkrong bagi sebagian orang. Karena itu usaha roti bakar dapat dilakukan pada pagi hari atau pada malam hari.

Peminat roti bakar memang cukup banyak dari mulai anak-anak hingga orang tua. Tak heran jika peluang usaha roti bakar ini banyak dilirik oleh pelaku bisnis. Diberbagai tempat keramaian di kota-kota besar usaha roti bakar cukup menjamur. Dengan persaingan yang cukup ketat ini salah satu kunci agar sukses dalam usaha roti bakar adalah kreatititas mengembangkan produk.
Kreatifitas dalam mengembangkan produk usaha roti bakar antara lain bisa dilakukan dalam mengemas varian roti bakar, misalnya saja jika biasanya roti bakar menggunakan roti tawar maka bisa digunakan roti manis. Hal inilah yang dilakukan oleh usaha roti bakar 88.
Lain lagi yang dilakukan oleh Bubur Ayam dan Roti Bakar Duti, untuk meningkatkan cita rasa dan daya tarik roti bakarnya dikemas ala sandwich dengan variasi isi yang beragam seperti roti bakar ala wurst,sosis sapi, keju dan telur, Ham dan Keju.

Hal Penting Dalam Usaha Roti Bakar

Selain berbagai bentuk kreatifitas roti bakar tersebut, ada beberapa hal yang penting diperhatikan dalam menekuni usaha roti bakar yaitu kualitas rasa roti bakar itu sendiri. Untuk menghasilkan roti bakar yang enak jangan menggunakan roti yang terlalu tipis maupun terlalu tebal, idealnya roti memiliki ketebalan 1.5-2 cm. Roti yang terlalu tipis akan membuat roti cepat mengeras sedangkan roti yang terlalu tebal memerlukan waktu yang terlalu lama untuk dipanggang.
Untuk bahan roti biasanya yang dipakai adalah roti tawar tanpa kulit berbentuk persegi. Roti tawar dengan kulit akan menghasilkan roti bakar yang keras di bagian pinggirnya. Bagian pinggir yang keras ini terkadang membuat rasa yang sedikit pahit, sehingga kurang diminati.
Hal penting lain yang perlu difikirkan adalah masalah pemasaran. Lokasi usaha roti bakar cukup menentukan kesuksesan usaha ini. Memasang spanduk atau banner yang menyolok pada tempat usaha menjadi daya tarik bagi pembeli, tonjolkan pada sisi tulisan Roti Bakar.
Cara lain memasarkan usaha roti bakar anda adalah menciptakan kesan ramai pada tempat usaha anda. Ini dapat dilakukan dengan berbagai cara antara lain menggelar music live, acara nonton bareng dan lain-lain.
Pada dasarnya usaha roti bakar tidaklah memerlukan modal besar dan keahlian memasak yang cukup rumit. Hanya butuh kreativitas dan inovasi bagaimana mengemas produk. Selamat mencoba.(Galeriukm).

Usaha Modal Rp 3 Jutaan, Roti Bakar Bandung

21 Des
baru baca dari surya.co.id nih… judulnya dgn modal 3 juta bisa bangun usaha roti bakar….
kira2 bisa ga??
kaga…
yah belom dibaca udah bilang gak.. coba dbaca dulu..
oke here we go
dipost dari :
http://www.surya.co.id/2011/04/11/usaha-modal-rp-3-jutaan-roti-bakar-bandung
Roti bakar yang paling populer sering dikaitkan dengan kota Bandung. Barangkali usaha ini awalnya berkembang di kota tersebut atau kebanyakan pedagangnya dari Jawa Barat. Saat ini roti bakar tidak hanya milik kota Bandung, karena sudah berkembang di bayak tempat.
Oleh: Yuyun Anwar
Konsultan dan Penulis Buku Kuliner Indonesia
Penyebutan hanya untuk mempermudah jenis usaha roti bakar. Roti bakar Bandung biasanya dijual dengan menggunakan gerobak di kaki lima, tepi jalan, atau tempat strategis lainnya. Roti bakar ala gerobak ini paling banyak ditemui di sore hari.
Mengapa roti bakar digemari? Roti bakar menjadi tren makanan yang enak dinikmati saat udara tidak panas (malam atau pagi hari). Tren itu menciptakan permintaan baru yakni kudapan yang enak dan lezat. Roti bakar yang berbahan roti tawar bisa menjadi alternatif mengenyangkan sehingga terkadang sebagai pengganti makan malam atau sarapan.
Sementara aneka isi baik cokelat, susu, keju, dan sebagainya menjadi menjadi daya tarik lebih sehingga tidak membosankan. Roti bakar cocok sebagai teman minum teh hangat, susu, atau kopi. Kudapan yang awalnya adalah kudapan rumahan untuk sarapan menjadi makanan ‘kota’ menjadi makanan yang banyak diburu saat jalan-jalan atau bepergian sambil ‘hang out” atau bahkan oleh-oleh untuk dibawa pulang.
Peluang usaha roti bakar sangat terbuka karena di samping penggemar roti bakar banyak, produk roti bakar sudah dikenal juga karena cara pembuatannya sangat mudah. Keunggulan lainnya bahan baku roti tawar dan aneka isi begitu mudah didapatkan di toko modern atau pasar tradisional. Usaha ini tidak banyak membuang bahan karena dimasak saat ada pesanan. Kalaupun tidak laku, roti dan bahan isi utuh masih bisa dijual besok atau lusa.
Yang paling penting bahwa modal usaha ini sangat kecil. Dengan modal di bawah Rp 3 juta, berjualan roti bakar sudah bisa dilakukan. Yang paling mahal adalah investasi gerobak menyusul peralatan masak. Sementara biaya operasional menyesuaikan dengan target omzet.
Tips Membuka Usaha Roti Bakar
Agar usaha roti bakar Bandung sukses, pastikan mengenal pasar roti bakar, pengenalan produk, dan cara penjualannya. Yang dimaksudkan dengan pasar roti bakar adalah konsumen yang akan membeli roti bakar yang dijual nantinya. Dengan mengenal konsumen, berarti memahami kebutuhan dan keinginan pembeli. Misalnya menjual roti bakar di kampus tentu saja harus memahami perilaku makan sampai daya belinya. Itu pasti berbeda dengan perilaku anak SD. Untuk anak SD dari kalangan menengah bawah misalnya, roti tak perlu besar, harga murah, dan tidak terlalu menuntut rasa karena uang saku anak SD lebih terbatas dibanding mahasiswa.
Pengenalan produk roti bakar adalah roti bakar adalah roti tawar yang diberi aneka isi lalu dibakar di atas bara api atau wajan/lempengan besi panas untuk memasaknya sehingga menghasilkan aroma bakar/panggang yang spesifik. Daya tahan roti tawar tidak lama, bisa bertahan 2-3 hari sehingga pertimbangan stok bahan perlu diperhatikan, agar tidak banyak roti yang berjamur. Roti bakar Bandung menggunakan bahan roti tawar khusus yang panjangnya mencapai 15-20 cm. Roti semacam ini banyak dijual di distributor pasar.
Tingkat kematangan roti perlu diperhatikan. Cara panggang yang bagus adalah warna cokelat keemasan yang akan menghasilkan rasa yang lezat. Aneka isi semacam margarine, cokelat, meses, keju, susu kental manis, sampai aneka rasa selai mulai stoberi, kacang, nanas, atau sirsak memang tergolong awet dan tahan lama. Namun, jika suda dibuka bungkusnya perhatikan juga lama penyimpanan dan kemas ulang setelah dibuka.
Cara berjualan berkaitan dengan cara mengenalkan roti bakar. Bisa memilih meniru cara pedagang roti bakar Bandung gerobak lainnya yang buka sore hari, atau memilih berjualan mulai pagi untuk melayani orang sarapan saja. Mendesain gerobak agar tampil lebih cantik, promosi atau menampilkan menu alternatif roti bakar aneka isi bisa menjadi daya tarik. Beberapa roti bakar kadang terkenal karena rotinya yang tebal, taburan keju yang banyak, atau variasi isi yang menarik.
Cara Membuat Roti Bakar
Olesi permukaan dua potong roti tawar dengan margarin, kemudian taburi dengan cokelat, beri parutan keju di atasnya, lalu tutup dengan roti lagi. Panggang dengan menggunakan panggangan pelat besi.
Bolak-balik sampai kering merata. Angkat. Sajikan dengan atasnya ditaburi keju parut dan meses
gimana???
menarik ye…